CSS Chapter 4 - Perbedaan CSS Internal, CSS Eksternal dan CSS Inline
A. Perbedaan CSS Internal, CSS Eksternal dan CSS Inline
CSS atau Cascading Style Sheet adalah stylesheet yang digunakan untuk
men-design/mengatur tampilan website atau tampilan dokumen HTML. Membuat
website tidak menggunakan CSS juga tidak apa2-apa tapi akan sulit atau
ribet jika teman-teman ingin mengedit/merevisi kembali website
teman-teman. Dengan adanya CSS dapat membantu kita untuk mengatur
tampilan website/blog kalian. CSS juga memperkenalkan template berupa
style untuk dibuat dan mengijinkan penulisan kode yang lebih mudah dari
halaman-halaman web yang sudah dibuat. Untuk saat ini CSS sangat banyak
digunakan karena berbagai kemudahan dan lengkapnya atribut-atribut yang
dimilikinya.
1. Internal CSS
Internal CSS adalah style yang digabungkan di dalam file HTML, internal
CSS diletakan di antara tag <head> dan </head dengan
menggunakan tag <style> dan </style>.
Kelebihan dari internal CSS juga dapat memudahkan mengelola satu buah halaman web tanpa menganggu pengaturan CSS dihalaman lain nya.
Kekurangan dari internal CSS ini membangun web menjadi tidak efisien dikarenakan harus mengatur setiap style berdasarkan halaman walaupun teman-teman masih menggunakan class dan id yang sama atau berbeda.
Kelebihan dari internal CSS juga dapat memudahkan mengelola satu buah halaman web tanpa menganggu pengaturan CSS dihalaman lain nya.
Kekurangan dari internal CSS ini membangun web menjadi tidak efisien dikarenakan harus mengatur setiap style berdasarkan halaman walaupun teman-teman masih menggunakan class dan id yang sama atau berbeda.
2. External CSS
External CSS adalah cara menggunakan CSS dengan membuat file baru
berekstensi (.css) dan untuk menggabungkan file HTML kita dengan file
(.css) yang baru dibuat itu dengan menggunakan tag <link rel=””
type=”” href=”” />. Dan pada file CSS yang sudah di link dengan file
HTML sudah tidak perlu memakai tag <style> dan </style> lagi
ya teman-teman.
Kelebihan memakai external CSS juga dapat membuat website lebih efisien karena semua style dibuat didalam 1 file (.css) jadi tidak menambah ukuran file HTML nya karena kode CSS diletakkan pada file yang berbeda, dan dapat menghemat bandwidth.
Kekurangan dari external CSS jika sudah terlalu banyak style yang dibuat akan membuat saat merender nya akan membutuhkan loading yang sedikit lama.
Kelebihan memakai external CSS juga dapat membuat website lebih efisien karena semua style dibuat didalam 1 file (.css) jadi tidak menambah ukuran file HTML nya karena kode CSS diletakkan pada file yang berbeda, dan dapat menghemat bandwidth.
Kekurangan dari external CSS jika sudah terlalu banyak style yang dibuat akan membuat saat merender nya akan membutuhkan loading yang sedikit lama.
3. Inline CSS
Inline CSS adalah pemakaian CSS yang diberikan di tag HTML tertentu
dengan menambahkan atribut style di tag HTML yang mau diberikan CSS.
teknik ini biasanya digunakan untuk pemformatan khusus pada tag HTML
tidak untuk keseluruh elemen dalam dokumen web. Penggunaan inline CSS
juga tidak efisien karena membuat file HTML anda seperti penuh dengan
atribut-atribut style di setiap tag HTML dan juga membuat ukuran file
HTML nya akan bertambah besar.
B. Referensi
- http://www.kursuswebsite.org/perbedaan-css-internal-external-dan-inline/
- https://www.w3schools.com/css/default.asp
No comments :
Post a Comment